Stop Penyebaran Covid-19, Para Babinsa Jajaran Kodim 0913/PPU Terapkan Aplikasi Silacak


 

Onesecondnews.COM, Penajampaser Utara– SILACAK merupakan salah satu aplikasi mendukung tugas dalam melakukan Tracking pasien terkonfirmasi Covid-19, Kodim 0913/PPU menggelar sosialisasi penggunaan aplikasi SILACAK dan INA RISK kepada para Babinsa Koramil jajaran Kodim 0913/PPU, bertempat di Outdoor Koramil Penajam, Jumat (13/8/2021).


Dandim 0913/PPU Letkol Inf Dharmawan Setyo Nugroho, S.I.P. melalui Danramil Penajam Kodim 0913/PPU Kapten Inf Imam Syafie dalam kesempatan tersebut menyampaikan, sosialiasi aplikasi SILACAK ini bertujuan untuk mencari dan memantau kontak erat dari kasus yang konfirmasi Covid- 19 pada wilayah binaan para Babinsa yang berkerjasama dengan POLRI dan Dinas Kesehatan, sehingga memudahkan untuk menemukan data terkonfirmasi dengan cepat dan akurat sehingga cepat pula memperoleh penanganannya.


“Dengan adanya tracer menggunakan aplikasi SILACAK tersebut kita membantu memudahkan petugas Puskesmas dalam memantau orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien yang terkonfirmasi covid-19,” jelas Danramil.


Lanjut Danramil Penajam, dengan sosialisasi yang diberikan dirinya juga menekankan tentang pentingnya membangun kerja sama dan koordinasi antara tim Puskesmas dengan tracer dalam hal ini babinsa untuk penguatan 3T sehingga kasus konfirmasi sedini mungkin dapat ditindaklanjuti untuk mencegah penyebaran kasus Covid-19 serta pengentrian data pada aplikasi Silacak dapat dilaksanakan dengan maksimal.


“Tentunya dengan adanya kegiatan ini, dapat mendukung kegiatan Testing, Tracing dan Treatment (3T) di Kabupaten Penajam Paser Utara , sehingga tujuan untuk terselenggaranya upaya percepatan pencegahan dan pengendalian Covid-19 dapat terwujud,” pungkas Kapten Inf Imam Syafie.

Dengan adanya aplikasi SILACAK ini diharapkan dapat membantu dan mengevaluasi tentang sebaran covid-19 serta bagaimana penanganannya.


Penggunaan aplikasi SILACAK pun mudah dilakukan, dan dapat dilakukan melalui android sehingga pelaporannya pun akan lebih terarah. Peran aktif babinsa sebagai ujung tombak di lapangan dapat menjadi pelopor dalam menekan

penyebaran Covid-19 pada wilayah binaan.


Sumber Dim 0913/PPU

أحدث أقدم