Pemerintah sudah memastikan tak ada pengunduran untuk pelaksanaan Pilkada Serentak 2020. Di Kaltim, Sembilan Kabupaten dan Kota bakal menentukan calon pemimpin.
Masyarakat Samarinda, Bontang, Kukar, Kutim, Kubar, Balikpapan, Mahakam Ulu, Paser, dan Berau, bakal menuju ke tempat pemungutan suara (TPS) terdekat. Tak ingin situasi Kaltim yang kondusif terusik, Jajaran Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) mendatangi unsur-unsur terkait yang terlibat dalam pesta demokrasi. Salah satunya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kaltim.
“Kami ingin memastikan semua kesiapan berjalan dengan sesuai yang diagendakan,” ujar Danrem 091/ASN Brigjen TNI Cahyo Suryo Putro, S.Ip, M.Si.
Hari ini seluruh prajurit TNI di bawah naungan Korem 091/ASN disiagakan. “Semua termasuk saya. Tidak ada pengecualian. Intinya semua prajurit siaga,” tegas Danrem.
Jenderal Bintang Satu itu juga menyakinkan jajarannya bersikap netral. Tidak memihak kepada salah satu calon pasangan pun. Danrem juga mengingatkan untuk proses pengawalan logistik Pilkada, TNI dan unsur terkait ikut mengawal. “itu sudah prosedur,” jelasnya.
Tidak lupa juga Danrem mengingatkan, Pilkada yang berjalan di tengah pademi, Danrem 091/ASN tetap meminta jajarannya selalu waspada. Tetap memperhatikan prokol kesehatan. Semua prosedur selama pemungutan tentu sudah diberitahukan pihak terkait. Danrem pun meminta masyarakat yang datang ke TPS-TPS untuk tetap mematuhi anjuran. Penggunaan masker, jaga jarak, serta aturan prokol kesehatan lainnya yang disebutkan.
Danrem meminta jajarannya untuk tetap melaporkan terus perkembangan situasi disetiap daerah, “ Untuk selalu peka dengan perkembangan kondisi dan situasi,” tegasnya. “Intinya kami siap mem-backup dan mengawal jalannya Pilkada seterntak,” kuncinya.
Sumber Penrem 091/ASN