Waaslog Panglima TNI Brigjen TNI Sunarto Kunjungi IKN Di Kabupaten PPU


 

ONESECONDNews.COM, PENAJAM – Setelah penetapan Ibu Kota Negara (IKN) baru pada 26 Agustus 2019, yang berlokasi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Jajaran TNI dan pemerintah Pusat terus berdatangan ke lokasi yang akan di jadikan IKN, salah satunya kunjungan Waaslog Panglima TNI beserta rombongan ke titik tinjau tower Menara Sudarmono di areal PT. IHM Kelurahan Pemaluan Kecamatan Sepaku, Rabu (07/09/2020).


Dandim 0913/PPU menjelaskan kepada awak media bahwa kegiatan Waaslog Panglima TNI di Kecamatan Sepaku Kabupaten PPU ini dalam rangka kunjungan kerja dan meninjau lokasi rencana Ibu kota Negara yang berada di wilayah Kodam VI/Mulawarman,”ujar Letkol Inf Dharmawan.


Lanjutnya,”Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk perhatian Komando Atas terhadap wilayah teritorial Kodam VI/Mulawarman yang rencana akan menjadi lokasi pemindahan Ibukota negara,”tegasnya.


Menurutnya, keputusan pemindahan IKN Indonesia ke wilayah PPU dan Kabupaten Kutai Kertanegara (Kukar), tentunya telah melalui proses pertimbangan komperhensif dan menyeluruh yang dilakukan oleh pemerintah.Dan pemindahan ibu kota bukanlah perkara yang mudah, mengingat banyak terdapat faktor yang harus dipertimbangkan dalam merealisasikan rencana ini, termasuk faktor pertahanan Negara.


Dalam kunjungannya ke lokasi calon IKN Waaslog Panglima TNI Brigjen TNI Sunarto,di damping oleh Aslog Kasdam VI/Mulawarman Kolonel Inf Yana Susana, S.I.P, Dan Lanal Balikpapan, Kolonel Laut (P) Andri Kristianto, Dandim 0913/PPU,Letkol Inf Dharmawan Setyo Nugroho, S.I.P , dan Pabandia Slog Panglima TNI Letkol lnf Dwi Imam.


Rombongan tersebut tiba di titik tinjau tower menara Sudarmono di sambut oleh Kasdim Mayor Czi Jumani, Danramil Sepaku Kapten Inf Andi Supratikto, Pasi Ops Kapten Inf Sujono Kapolsek Sepaku, Iptu Musjaya,Chip Security Pt. Itci Kartika Utama Rustomo, Pengurus pelabuhan PT. ITCI Kartika Utama Udin Pallo dan Humas PT. INCI kartika Utama Hasanudin.


Sumber Penrem 091/ASN

أحدث أقدم