Masjid Jami Al Ichrom Santuni Yatim-piatu


Onesecondnews.COM,  Jakarta - Bulan Muharram 1444 Hijriah menjadi momen yang baik untuk berbagi kebahagiaan bersama anak yatim piatu dan kaum dhuafa, banyak masyarakat berlomba lomba untuk membagikan rezekinya.


Seperti yang dilakukan Pengurus RW.09 Kamal yang menyantuni anak yatim piatu pada bulan Muharram tahun ini, dan sudah menjadi kegiatan rutin untuk dapat saling berbagi dan menebar kebahagiaan serta keberkahan.


Sebanyak 158 anak yatim dan dhuafa se-RW.09 mendapat santunan berupa paket sembako, dan uang. Kegiatan santunan anak yatim dan dhuafa yang digelar di halaman Masjid Jami Al Ichrom, Jl. Prepedan Raya, RT.003/RW.09, Kelurahan Kamal, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, pada hari Minggu (21/08/2022) pagi.


Adapun dalam kegiatan tersebut turut dihadiri, Camat Kalideres H.Naman Setiawan, S.Sos, Lurah Kamal Iqbal Rahmat Thahir Siregar, Ketua MUI Jakarta Barat KH. Abdurrahman Shoheh yang juga selaku pemilik Ponpes Al Ihrom, Ketua RW.09 H.Syaiful Anwar (H.Jipung), RT-RT yang berada di wilayah RW.09, dan elemen masyarakat mulai dari tokoh agama hingga tokoh masyarakat.


Pantauan wartawan dilokasi, sebelum dimulainya kegiatan santunan, acara pertama diisi dengan tahlil yang dipimpin oleh Uztad Alamsyah, sambutan Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Ihrom Murasin Kilung, dilanjut dengan Ketua Panitia Santunan RT Amin Amirullah, dilanjutkan sambutan Ketua RW.09 H.Syaiful Anwar (H.Jipung), doa penutup, dan membagikan santunan.


Ketua MUI Jakarta Barat KH. Abdurrahman Shoheh mengatakan, santunan ini alhamdulilah sudah agenda rutin yang berjalan tiap tahun sejak zaman saya kecil. Pernah 3 RW digabung satu kampung yaitu 09,08,dan 013 Kelurahan Tegal Alur, cuman kagak kuat mereka. Ya yang bertahan 09, karena 09 ini yang paling kompak dan sudah berjalan dengan baik. Alhamdulillah berkat kerjasama seluruh pihak, terkait beasiswa anak yatim dan santunan anak yatim semua berjalan dengan baik.


"Tiap tahun gakurang dari 160, dan hari ini 158 yang disantuni. Tidak hanya santunan anak yatimnya saja tetapi beasiswanya kita berikan," ucap KH. Abdurrahman Shoheh saat dimintai keterangan oleh wartawan dilokasi.


Soal kriteria penerima beasiswa, sambung KH. Abdurrahman Shoheh, setelah dia selesai SMA, kalau ada jenjang perguruan tinggi yang memang potensinya bagus, amanah, dan kredibilitasnya bisa di pertanggung jawabkan kita teruskan beasiswanya.


"Mudah-mudahan akan lebih baik, yang sudah baik lebih di tingkatkan lebih baik lagi ke kompakkannya, kemaslahatannya tahun-tahun yang akan datang," harapnya.


Di tempat yang sama, Lurah Kamal Iqbal Rahmat Thahir Siregar menuturkan, Alhamdulillah kegiatannya bagus banget, ternyata tidak hanya santunan anak yatim saja dilokasi ini, akan tetapi ada beasiswanya juga buat anak-anak sekolah. Dan ini luar biasa bahkan beasiswanya sudah berlangsung dari tahun 2011, kalau santunannya dari pak KH. Abdurrahman Shoheh kecil. Jadi memang sudah rutinitas tiap tahun kegiatan seperti ini.


Ditanya wartawan dari segi lingkungan warga masyarakat Kelurahan Kamal soal individualnya secara sosial seperti apa, Lurah Iqbal pun menjelaskan bahwa kalau warganya alhamdulillah dari dulu kebersamaannya memang kompak luar biasa, termasuk para donaturnya juga luar biasa. 


"Saya cuman bisa berdoa mudah-mudahan ini bisa lebih baik kedepannya, lebih banyak lagi yang bisa diberikan dari lingkungan masyarakat dan pak Kyai juga dengan pak RW itu tidak henti-hentinya untuk menghimbau masyarakat yang mampu untuk menyisihkan. Ini luar biasa sekali kegiatan ini sampai dana yang dikeluarkan untuk pendidikan itu luar biasa besarnya, bahkan sudah ada yang dikuliahin dan ini sudah mau selesai (wisuda) di bulan Desember ini," ujar Lurah Iqbal dilokasi.


Lanjut Lurah Iqbal, sebentar lagi mau buka 'Rumah Yatim Piatu', lalu yang dikuliahin dari beasiswa tadi akan mengelola ini nantinya dan dibukanya rumah belajar yatim piatu ini untuk les-lesnya anak-anak yatim piatu.


"Nanti kita akan melakukan pengawasan, untuk secara legalitasnya nanti kita bantu. Kemudian kalau ada bantuan-bantuan yang memang ada di Dinas Pendidikan kenapa nggak? lalu kita dorong jelas kok, jelas ada tempatnya, ada yayasannya, dan pengurus dan pengelolaannya. Ya saya rasa itu kewajiban kami ditingkat kelurahan kan hanya bisa bersurat dan menyampaikan, ya mudah-mudahan dari pemerintah pusat bisa dapat bantuan. Berdasarkan kabar yang saya dapat tadi, ada 3 les yaitu, les bahasa Inggris, bahasa Arab, dan komputer," jelasnya.


Dalam kesempatan yang sama, Ketua RW.09 H.Syaiful Anwar yang kerap disapa H.Jipung mengucapkan terimakasih kepada Ketua RT beserta pengurusnya, maupun tokoh masyarakat, tentunya juga kepada para donatur atas kerja sama dan bantuannya. Sehingga acara santunan se-RW.09 Kelurahan Kamal ini dapat terselenggara dengan lancar dan baik.


"Dikarenakan kegiatan santunan se-RW.09 ini merupakan kegiatan yang positif, semoga menjadi amal ibadah untuk kita semua, dan kedepannya dapat berjalan lebih baik lagi," tukas H.Jipung.


Sumber informasi 

*(Za/SR)


Pewarta

Shem Mitrapol 

Lebih baru Lebih lama